Tulungagung – intensinews.com, Polres Tulungagung musnahkan 4685 botol miras hasil operasi penyakit masyarakat (Pekat) Semeru 2023 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H di halaman Kantor Pemkab Tulungagung. Pemusnahan dilakukan menggunakan alat berat.
Hadir dalam pemusnahan tersebut, Forkompinda, Instansi terkait, tokoh masyarakat dan organisasi masyarakat lainnya.
“Ini sebagai wujud komitmen kita perang terhadap peredaran minuman keras di Tulungagung,” kata Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto saat press rilis usai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2023 di halaman kantor Pemkab Tulungagung, Senin (17/04/2023).
Kapolres dengan tegas mengatakan berkomitmen untuk terus memerangi peredaran miras di wilayah Kabupaten Tulungagung agar terwujudnya situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
“Kita perangi peredaran miras, karena dampak dari miras ini sering menjadi pemicu terjadinya tindak kejahatan,” tandasnya.
Adapun ribuan botol miras yang dimusnahkan dari berbagai merk terdiri 245 botol Anggur Merah, 586 botol Alimy, 469 botol Mc Donald, 357 botol Topi Miring, 695 botol Iceland, 985 botol Ciu dan 1.348 botol Arak Bali.
Di tempat yang sama, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo mengatakan bahwa Ia selalu mendukung langkah kepolisian dalam memerangi peredaran miras di wilayahnya.
Akibat peredaran miras sangat berpengaruh bagi generasi muda karena dapat merusak norma dalam kehidupan bermasyarakat.
“Akibat peredaran miras ini, tidak hanya merusak generasi muda akan tetapi juga bertentangan dengan aturan agama dan norma yang ada di masyarakat,” ungkapnya.
“Maka dengan terciptanya situasi Kamtibmas yang kondusif maka masyarakat akan merasa aman dan nyaman demi terwujudnya Tulungagung yang Ayem Tentrem Mulyo lan Tinoto,” ungkap Bupati mengakhiri. (Nuha)