Tulungagung – intensinews.com, Djupri (58) Warga Dusun Dlangkup Desa Pojok Kecamatan Ngantru yang dilaporkan hilang saat mencari ikan di Sungai Brantas kemarin akhirnya ditemukan. Djupri (58) ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa di sungai Brantas wilayah Purwoasri Kabupaten Kediri Rabu (08/03/2023) sore.
Kapolsek Ngantru AKP Sumaji saat dikonfirmasi pada Rabu (08/03/2023) malam mengatakan jasad tersebut adalah Djupri. Kepastian itu didapat dari Tim Inafis Polres Kediri setelah melakukan pemeriksaan pada jasad korban di Rumah Sakit Bhayangkara Kediri.
“Dari hasil pemeriksaan petugas Inafis Polres Kediri, jasad tersebut dipastikan adalah warga Desa Pojok yang kemarin dilaporkan hilang hanyut di Sungai Brantas wilayah Desa Batokan,” terangnya
Sementara itu, Yadi Kepala Desa Pojok Kecamatan Ngantru membenarkan bahwa warganya yang dilaporkan hilang kemarin ditemukan pada hari ini sekira pukul 16.30 WIB. Keluarga korban juga sudah berada di RS Bhayangkara Kediri.
“Saat ini keluarga korban sudah dalam perjalanan pulang dari Rumah Sakit dan rencananya jenasah korban juga segera dimakamkan di TPU Desa Pojok,” tandasnya.
“Kami atas nama pribadi maupun Pemdes Pojok juga menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya pak Djupri, semoga keluarga yang ditinggalkan selalu diberi ketabahan ,” tutupnya.
Sebelumnya, pada hari Senin (06/03/2023) kemarin sekira pukul 00.30 WIB korban Djupri bersama ketiga rekannya turun ke sungai Brantas di Desa Batokan, Ngantru, Tulungagung untuk mencari ikan.
Namun beberapa saat kemudian setelah dicari oleh rekan – rekannya, korban tidak berhasil ditemukan. Kemudian kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Ngantru. (Nuha)