TULUNGAGUNG, INTENSINEWS.COM – Kabupaten Tulungagung mencatat sejarah baru dalam pengembangan ekosistem digital dengan diresmikannya Gedung Data Center Node AG Raya di Jalan Adi Pranoto Gg 06, Kelurahan Panggungrejo, Kecamatan Tulungagung. Rabu (11/06/2025).
Acara peresmian ini dihadiri oleh Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo beserta ibu, Wakil Bupati Ahmad Baharudin beserta ibu, serta jajaran pejabat daerah, termasuk perwakilan dari Dandim 0807/Tulungagung, Kapolres Tulungagung, Ketua Pengurus Wilayah Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Jawa Timur, Ketua Node AG Raya, komunitas penyedia jasa internet di eks Karesidenan Kediri serta undangan lainnya.
Node AG Raya, Pintu Gerbang Digital Eks Karesidenan Kediri
Koordinator Wilayah Node AG Raya, Arif Mustakim, menyampaikan apresiasi atas kehadiran para tamu undangan serta dukungan dari berbagai sponsor yang turut menyukseskan acara ini.
Ia menegaskan bahwa Node AG Raya akan menjadi titik simpul koneksi internet di eks Karesidenan Kediri, yang dikenal sebagai node IEX AG Raya.
Ketua APJII Jawa Timur, Yosvensa Setiawan, juga menyampaikan terima kasih kepada para sponsor dan mitra yang telah mendukung peresmian Basecamp AG Raya, sekaligus menjadi tempat bertukar trafik internet bagi penyedia layanan di wilayah tersebut.
Saat ini, dari 24 ISP yang ada di AG Raya, baru 17 ISP yang bergabung dalam node ini, dengan harapan ke depan seluruh ISP dapat bergabung untuk meningkatkan efisiensi dan stabilitas jaringan.
“Dengan adanya node ini, waktu loading akan lebih cepat dan biaya operasional bagi rekan-rekan ISP di AG Raya akan lebih hemat. Kami juga berharap Pemerintah Kabupaten Tulungagung dapat bergabung dalam node ini, sehingga semakin memperkaya trafik yang ada,” ujar Yosvensa.
Ia menambahkan bahwa kehadiran node ini akan menghilangkan hambatan koneksi yang selama ini harus melalui jalur panjang dari Tulungagung ke Jakarta sebelum kembali lagi ke Tulungagung. Dengan adanya Node AG Raya, koneksi internet akan lebih stabil dan efisien.
Tempat sama, Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo dalam sambutannya menyampaikan bahwa peresmian Gedung Data Center Node AG Raya merupakan tonggak bersejarah dalam pengembangan ekosistem digital di Tulungagung.
Bupati menekankan bahwa keberadaan data center ini mencerminkan kemajuan teknologi informasi yang pesat, sekaligus menjadi bukti bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, sektor swasta, dan komunitas digital dapat menghasilkan lompatan besar dalam transformasi digital.
“Pendirian Gedung Data Center ini akan menjadi simpul vital dalam ekosistem layanan internet yang lebih stabil, cepat, dan aman. Dampaknya tidak hanya bagi dunia bisnis, tetapi juga bagi pendidikan dan layanan publik lainnya,” ujar Gatut Sunu.
Ia juga memberikan apresiasi kepada jajaran Node AG Raya dan APJII Jawa Timur atas komitmen mereka dalam membangun infrastruktur strategis ini. Menurutnya, data center merupakan pusat kendali informasi yang akan menopang kebutuhan konektivitas dan penyimpanan data, baik saat ini maupun di masa depan.
Ke depan, Bupati berharap agar data center ini dapat mendorong ruang kolaborasi digital, termasuk mendukung start-up lokal, wadah pelatihan digital, serta digitalisasi layanan publik. Pemerintah Kabupaten Tulungagung juga berencana menyediakan co-working space yang inovatif dan inklusif untuk mendukung ekosistem digital yang lebih maju.
“Selamat kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras membangun iklim digital di Kabupaten Tulungagung. Mari kita terus bergandengan tangan membangun Masyarakat Tulungagung yang Sejahtera, Maju, dan Berakhlak Mulia Sepanjang Masa,” tutup Bupati.
Usai acara, Ketua panitia acara, Wawan, menambahkan bahwa saat ini 17 ISP telah terhubung dalam node ini, sehingga mereka sudah saling bertukar trafik. Adapun ISP yang telah bergabung dan berkontribusi dalam menyediakan koneksi dari Surabaya ke Tulungagung antara lain:
– PT Data Buwana Nusantara
– PT Visi CyberData
– PT Burok Sarana Informatika
– PT Prisma Media Nusantara
– PT Dimensi Jaringan Bersinar
– PT Menak Sopal Link Nusantara
– PT Gayatri Lintas Nusantara
– PT Nalendra Gigantara Nusantara
– PT Barokah Nusantara Network
– PT Trimitra Aditama Koneksindo
– PT Alnet Telekomunikasi Indonesia
– PT Al-Fatih Indoteknologi
– PT Candela Lintas Media
– PT Panjalu Sarana Data Indonesia
– PT Neosantara Solusi
– PT Blitar Sarana Data
Wawan juga menyampaikan bahwa masih ada ISP lain yang berencana bergabung dalam waktu dekat. Ia berharap Node AG Raya dapat membawa perubahan besar dalam kapasitas, kuantitas, dan kualitas internet, baik di AG Raya maupun di Nusantara secara umum.
“Dengan adanya node IEX AG Raya, kami berharap daerah-daerah lain terinspirasi untuk membentuk node serupa, sehingga ekosistem internet di Indonesia semakin berkembang,” pungkasnya. (Parno)