TULUNGAGUNG, INTENSINEWS.COM – Sebagai tindak lanjut implementasi Program Asta Cita Presiden RI tentang ketahanan pangan, Kapolres Tulungagung melakukan asistensi dan monitoring Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) di Desa Sambirobyong, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung.
Program ini mendorong warga untuk menanam berbagai jenis tanaman pangan bernilai gizi tinggi, seperti sayuran, buah-buahan, dan peternakan yang memanfaatkan pekarangan warga.
Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, usai meninjau Pekarangan Pangan Bergizi mengatakan bahwa pengoptimalan pekarangan bergizi gratis dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dan bahkan menambah nilai ekonomi jika dijual.
“Terutama ketika nanti Program makan bergizi gratis sudah ada SPPG dapur MBG, nanti hasilnya diberdayakan untuk bahan baku di program MBG,” terang AKBP Taat, Rabu (12/2/2025).
Apa yang dilaksanakan oleh Kades Sambirobyong Kecamatan Sumbergempol patut diapresiasi.
“Pemerintah Desa Sambirobyong menyiapkan 30 ribu polybag kemudian disebar ke 30 RT,” ujar Kapolres Tulungagung.
“Ketika 30 ribu polybag ditanami sayuran dan seterusnya lalu dikembangkan lagi tentu ini sangat luar biasa,” sambungnya.
Apa yang dilakukan oleh pemerintah Desa Sambirobyong sudah sesuai dengan program pemerintah, yaitu memanfaatkan minimal 20% dari dana Desa untuk ketahanan pangan.
“Di Desa Sambirobyong juga ada peternakan kambing, di mana proses pembuatan pakannya berasal dari batang jagung yang sudah dipanen kemudian difermentasikan. Lalu, kotoran kambingnya digunakan sebagai pupuk tanaman. Semua dapat dimanfaatkan, dioptimalkan dan tidak ada yang terbuang,” kata Kapolres.
Pada tahap awal program P2B, setiap Kecamatan menunjuk satu Desa untuk mewakili, kemudian dilombakan di tingkat Kabupaten. Desa yang terpilih nantinya akan mewakili Kabupaten di tingkat Provinsi dan Nasional.