TULUNGAGUNG, INTENSINEWS.COM – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Polres Tulungagung melaksanakan Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Semeru 2024 di halaman kantor Pemkab Tulungagung pada Rabu, (3/4/2024).
Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan, dalam Operasi Ketupat Semeru tahun ini, mengerahkan 257 personel. Total personel yang terlibat mencapai 452 orang, terdiri dari 257 personel Polres dan 195 personel dari instansi lainnya, termasuk TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Pramuka, dan organisasi lain di Kabupaten Tulungagung.
“Personel tersebut akan disiagakan selama masa mudik dan balik lebaran 2024 di Kabupaten Tulungagung selama 14 hari, mulai dari 4 April hingga 16 April 2024,” terangnya.
Lanjut Kapolres, dalam rangka operasi ini, Polres Tulungagung mendirikan 3 Pos Pelayanan (Posyan) di Terminal Gayatri, Stasiun Kereta Api, dan Pantai Gemah. Selain itu, ada 5 Pos Keamanan (Pospam) yang didirikan di Ngantru, Lembu Peteng, Bandung, simpang tiga Jalur Lintas Selatan (JLS), dan Cuwiri.
“Operasi Ketupat Semeru ini adalah untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pemudik yang melintas di Kabupaten Tulungagung, sehingga mudik kali ini dapat berlangsung dengan ceria, aman, dan berkesan,” tuturnya.
Setelah apel gelar pasukan, dilakukan pemusnahan barang bukti berupa 200 knalpot brong dan 2.830 botol minuman keras dengan berbagai macam merek. Knalpot brong dimusnahkan sebagai hasil razia sejak awal tahun 2024 hingga bulan Maret 2024, sedangkan minuman keras (miras) dimusnahkan sebagai hasil penyitaan dari Operasi Pekat Semeru 2024.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 0807 Letkol Czi Nooris Agus Rinanto, Pj Bupati Tulungagung yang dalam hal ini diwakilkan Sekdakab Tri Hariadi, Kepala Pengadilan Negeri Tulungagung serta perwakilan Forkopimda dan Kepala BNNK Tulungagung.(Prn)