Tulungagung – intensinews.com, Polres Tulungagung bersama Forkopimda dan instansi lintas sektoral menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) kesiapan Operasi (Ops) Ketupat Semeru 2023 di Gedung utama Sarja Arya Racana, Kamis (13/04/2023).
Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto yang memimpin Rakor mengatakan Ops Ketupat Semeru 2023 bertujuan untuk menyamakan persepsi dan langkah dalam melaksanakan pengamanan mudik Hari Raya Idul fitri 1444 H.
“Rakor ini juga untuk memahami tugas pokok dan fungsi masing-masing instansi sehingga dalam pelaksanan Operasi Ketupat Semeru dapat berjalan dengan baik dan sinergitas antar institusi dapat terjaga dengan baik,” terang Kapolres.
Menurut Dia, jumlah pemudik akan meningkat dibanding tahun sebelumnya, seiring dengan pencabutan status PPKM dan kelonggaran dari pemerintah.
Dengan adanya peningkatan pemudik akan menimbulkan kerawanan seperti kepadatan arus lalu lintas, “Maka dari itu perlunya langkah langkah preemtif dan preventif,” tambahnya.
Operasi Ketupat Semeru 2023 dijadwalkan 16 hari berlangsung mulai 18 April sampai 1 Mei tahun 2023. Kapolres berharap masyarakat berpartisipasi dalam kelancaran Operasi.
“Saya berharap kepada seluruh stakeholder serta elemen masyarakat lainnya dapat berpartisipasi dalam kelancaran Operasi Ketupat Semeru 2023,” harapnya.
Selain itu dalam Rakor juga diisi penyampaian materi oleh Kabag Ops, Kasat Intel dan Kasat Lantas Polres Tulungagung.
Turut hadir dalam Rakor lintas sektoral Tulungagung diantaranya para Pejabat Utama Polres Polres Tulungagung, Ka Rumkit Bhayangkara, Ka Kemenag, Kasat Pol PP, Kadishub, Kadinkes, Disbudpar, RSUD Dr. Iskak, BPBD, Kabag umum Setda, Ka UPT P3LL dan AJ, Koordinator terminal Gayatri, Kepala Stasiun Tulungagung, Komandan Subdenpom V/1-6 serta Undangan Instansi terkait lainnya. (Nuha)